Mau Sukses Jual Mainan Anak? Perhatikan 3 Langkah Berikut

TabloidWirausaha.com | Indonesia merupakan Negara berkembang yang memiliki jumlah penduduk yang sangat banyak lebih dari 250 juta jiwa,  dimana setiap harinya kurang lebih 10 ribu bayi lahir di Indonesia “Sumber : Sinar Harapan”. Dimana usia anak anak antara 0 – 14 Tahun kurang lebih 62 Juta jiwa “Sumber : Yaki”. 

Dari data diatas ini bisa menjadi aneka peluang usaha dengan target market anak anak usia 0 – 14 tahun. Salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan dan mungkin telah banyak digeluti sebagian orang yaitu usaha jual mainan. Usaha ini cukup mudah dan menenangkan karena tidak dikejar dengan expired atau kadaluarsa. Bisnis usaha jual mainan anak bisa dimulai dengan modal yang variatif bahakn bisa kurang dari 10 juta rupiah. 

Bisnis mainan anak ini perlu strategi dan manajemen yang tepat dalam pengelolaanya supaya mendapatkan hasil yang optimal. 

Hal pertama yang perlu dilakukan sebelum Anda memulai usaha jualan mainan anak adalah survey lokasi dan pasar. 

Survey lokasi diperlukan untuk mendapatkan potensi penjualan yang lebih baik, lokasi yang bagus sebagai tempat jual mainan anak antaralain, Perumahan, Sekitar Rumah sakit anak, sekitar sekolah dan arena bermain. Jika tidak mendapatkan lokasi-lokasi tersebuat maka carialah lokasi keramaian lainnya seperti pasar.

Survey pasar diperlukan untuk melihat produk mainan apa yang sedang ramai dipasaran, sehingga mainan akan lebih cepat terjual dan tidak terlalu lama tersimpan.  Selain itu survey pasar juga dapat menentukan harga jual mainan sehingga dalam penentuan harga tidak terlalu tinggi ataupun tidak terlalu rendah. 

Hal kedua yang perlu dilakuakan yaitu strategi promosi, promosi ini dilakukan untuk memperkenalkan berbagai jenis mainan yang anda jual sehingga si calon pembeli dapat mengetahui jenis jenis mainan apasaja yang anda jual. 

Hal ketiga yaitu memilah milah maianan yang anda jual sesuai dengan usia si anak, seperti maianan untuk usia 0 -1 tahun tentu akan berbeda dengan mainan anak usia 3 – 5 tahun. Hal ini dapat mempermudah konsumen untuk memilih dan memilah jenis mainan yang sesuai dengan usia anaknya sehingga si konsumen tidak perlu lagi mencari-cari atau sampai mengacak – ngacak mainan yang terpajang. 

Demikian 3 langkah penting yang harus diperhatikan agar sukses dalam berbisnis jualan mainan anak. Semoga ini dapat menjadi inspirasi anda dalam memualai bisnis maianan anak. 

Image Source : tipsorangsukses.blogspot.com